CILEGON, KNO – Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Pejuang Rakyat (PP-GEMPAR) Periode 2021-2023 mendatangi kantor Dinas UPTD pasar Baru  Kota Cilegon terkait pemindahan dan penataan pedagang yang menurut mereka tdak Sesuai, Senin (22/03/2021)

Bahkan pemindahan Itu sangat Buruk, Dikarnakan tempat pemindahan yang diberikan sangat lah tidak layak.

Sebagai Contoh HANGGAR III (BARAT) yang  seharusnya HANGGAR III untuk pedagang ikan, dan daging. malah di gunakan  untuk pedagang pakaian.  Sehingga UPTD pasar Baru dan DISPRINDAG Tidak menjalankan SITE PLAN  yang sudah Ada , sedangkan SITE PLAN itu adalah tolak ukur pembangunan maupun penataan pasar Baru,

Uptd Pasar dan Disperindag Cilegon jelas tidak menjalankan Peraturan Daerah (perda) Kota Cilegon Nomor 5 tahun 2003 tentang Ketertiban, kebersihan dan Keindahan (K3)

“Kami meminta kepala UPTD pasar untuk benar-Benar memperhatikan pedang pasar yg di pindahkan. Jangan asal memindahkan tapi pemindahan itu harus sesuai dengan SITE PLEN Pasar” Ucap Ru’yat Al Faris Ketua Umum PP – GEMPAR.

PP – Gempar Saat Sambangi Kantor UPTD Pasar Karnggot Dan Diterima Langsung Oleh Kepala Uptd

Selain itu Ru’yat pun meminta agar UPTD Pasar baru Kranggot harus benar-benar menjalankan Standar Operasional Prosedur (DPP) yang telah ditetapkan

“Tentang  Penempatan ,Penataan, dan  pemeliharaan Los HANGGAR I, II,  Dan lll  .  Yang di mana poin 3 Berbunyi ” Menyiapkan Fasilitas Los HanggarI, II Dan lll.  Melihat Hanggar III (Barat)  yang disiapakan sungguh Tidak layak dan Tidak sesuai. HANGGAR III yang seharusnya digunakan untuk berjualan ikan, dan daging hari ini digunakan untuk pedagang Pakaian ini sungguh buruk dan tidak layak” ujar Achmad Ru’yat Al-Faris

Masih menurut Ru’yat, dengan penataan Relokasi pedagang yang asal – asalan, maka akan sangat sulit untuk menjadikan Pasar baru Kranggot menjadi pasar yang Modern.

“Tidak sesuainya penataan dan Lambatnya dari DISPRINDAG dan UPTD pasar Baru , maka tidak terciptanya pasar modern yang bersetandar SNI .pasar baru Cilegon harus MODEREN DAN BERSETANDAR SNI “ujar Achmad Ru’yat

Sementara Riko salah satu pedagang pasar menyampaikan kepada Bapak Aceng Syafrudin selaku UPTD pasar bahwa banyak pedagang mengeluh dikarnakan penempatan, dan pemindahan pedagang yang Tidak sesuai, bahkan tempat yang tidak layak. ucapnya.

“Pak Aceng syarifudin siap menampung Dan menerima keluhan yang hari ini sudah kami sampaikan dan katanya akan berkoordinasi dengan Disperindag” Ucapnya (Ang)

Facebook Comments

By admin

Leave a Reply