CILEGON, KNO – Selain di soroti oleh Ketua DPD Himpunan Pemuda Al-kairiyah (HPA) Kota Cilegon, Ismatullah, dengan sejumlah masalah dalam pengelolaan Masjid Agung dan Islamic Center Cilegon, kali ini Idad Zaldad selaku Pembina Organisasi tersebut angkat bicara, namun kali ini Idad Zaldad berharap Manajemen dari pengelola Masjid kebanggan Kota Cilegon itu harus segera dibenahi.

“ Manajemen Masjid ini harus dirubah, masa mau masuk Masjid bayar, itu kan harus bayar, nah  ini harus bisa membedakan antara masuk masjid dan Mall, kalau Mall itu kan urusan Bisnis, kalau masuk Masjid ini kan urusan ibaadah, jadi ini wajib di gratiskan, itu ga boleh berbayar apapun argumentasi nya, kan udah di support oleh Anggaran dari Pemerintah, masa bayar lagi, masyarakat pada mengeluh itu ini ” Tegas Idad, Selasa (11/052021) saat dihubungi Kisnews Online lewat sambungan telpon

Idad yang juga Tokoh Masyarakat Kota Cilegon pun angkat bicara perihal kegunaan Islamic Center,Ia berharap Islamic Center harus sering digunakan sesuai dengan peruntukannya.

“Islamic Center itu kan dari masyarakat dan untuk masyarakat, harus dibumingkan menyangkut Syiar-Syiar keagaaman disitu termasuk kepentingan masyarakat seperti hajatan dan sebagainya ya dibolehkan saja, tanpa harus bayar, saya ga tau berapa bayarnya, jadi jangan terlalu memberatkan masyarakat” Tutur nya

Idad Zaldad – Pembina DPD HPA Kota Cilegon

Islamic Center Cilegon yang memang acap kali digunakan pula untuk beberapa kegiatan seperti Resepsi Pernikaahan, lanjut Idad, Pengelola dalam hal ini harus bisa mengkaji ulang aturan yang dibuat.

“Nah ini juga perlu pembahasan lagi, apakah itu sangat urgent karena masyarakat tidak punya lahan misalnya, boleh lah, tapi di buat persyaratan – persyaratannya,  dan jangan dibisniskan, jadi oreantisanya harus di rubah, ini kan bukan Mall, maka itu manajemennya harus dikaji ulang, tapi saya sih sepakat Islamic Center untuk tempat Kajian” Ucap Idad

Oleh karena itu Idad berharap kembali agar Manajemen Masjid dan Islamic Center dirubah total, jangan sampai segala aturan dilanggar dan bisa memberatkan masyarakat serta adanya transparansi dalam pengelolaan.

“ Segala aturan kan harus dikaji dulu, jangan sampai melanggar aturan apalagi memberatkan masyarakat, maka saya menyoroti dari sisi manajemen Masjid dan Islamic Center harus totalitas dirubah, dikaji ulang, karena selama ini banyak keluhan masyarakat yang melanggar aturan, karena sesuatu yang bagus belum tentu benar, tetapi kalau sudah benar pasti efek nya bagus itu kang, berikanlah pelayanan yang baik untuk masyarakat” tutur Idad (Ang/*)

Facebook Comments

By admin

Leave a Reply