CILEGON, KNO – Jumlah Kasusu Positif Covid-19 di Kota Cilegon makin meningkat, dari data yang di miliki Dinas kesehatan Kota Cilegon Pada Minggu 30 Januari sudah mencapai 130 kasus. Selain itu kasus Covid-19 sudah masuk ke sejumlah Lembaga sekolah
“Sampai dengan saat ini sudah ada kasus Covid 1 di 3 Sekolah dasar, 2 SMP 2 dan 1 SMA yang di alami Pelajar, selain itu ada juga 1 Guru nya tapi asal nya saya lupa dari sekolah mana, nah lebih banyak tertular dari orang tua laki-laki” Jelas ratih
Sementara untuk Vaksinasi untuk tingkat anak-anak pun terus dilaksanakan, dan telah mencapai 16,73 persen
“Sampai saat ini Vaksinasi untuk anak sebanyak 6277 ya” jelas nya
Dari 130 kasus ini, lanjut Ratih, yang paling banyak terkonfirmasi Covid 19 adalah di kecamatan Cibeber
“ Cibeber 40 kasus, kecamatan Cilegon 28, Purwakarta 18 kasus, Citangkil 17, Jombang 13 kasus, Pulomerak 6 , Ciwandan 5 dan kecamatan Grogol 3, ini dari data kemarin ya (Minggu, 30/01/2022,Red), hari ini nambah 25 kasus , udah kami rilis, berarti 145 per-31 januari ” Jelas nya
“Untuk kasus di Kecamatan Cibeber sendiri paling banyak di yang menyumbangkan kasus yakni di Wilayah perumahan Pondok Cilegon Indah dan Perumnas” Sambung Ratih.
Meningkat nya kasus Covid ini Pihak Dinkes Cilegon pun terus melakukan beberapa langkah seperti melakukan vaksinasi bagi anak usia 6 sampai 11 tahun, Vaksinasi lansia Dosis satu dan Vaksinasi Boster untuk masyarakat umum dan Pelayanan kesehatan
“ Jadi 3 ya, kami sedang mengejar vaksinasi itu, di bantu juga oleh sejumlah Pihak, kita juga Surveilans, ini butuh juga peran dari masyarakat dibwah, kadang-kadang susah banyak yang gak mau, kita juga menyiapkan pelayanan kesehatan baik di rumah sakit umum mau pun RS yang kita punya, obat – obatan dan tenaga Kesehatannya ” jelas ratih
Ratih pun berpesan agar masyarakat tetap mematuhi Protokol kesehatan, terutama dalam penggunaan masker, karena menurut nya masyarakat saat ini sudah mulai mengabaikan Prokes tersebut.
Sementara di tambahkan Yanti Umi Aqila selaku Epidemiolog pada Dinkes Cilegon untuk Rata-rata Usia yang terkonfirmasi masih di Dominasi oleh usia Produktif , 19 sampai 55 Tahun
“Kalau Usia anak-anak sedikit ya, 0 sampai 5 tahun 7 kasus, Usia 6 sampai 11 5 kasus, Usia 12 sampai 18 7 Kasus, Usia Produktif yang paling banyak, 103 orang, 19 sampai 55 tahun”Ucapnya
Namun sampai dengan saat ini pihak Dinkes Cilegon belum bisa memastikan apakah Kasus Covid-19 ini termasuk Varian Omicron atau bukan.
“ Kita belum bisa memastika ya, karena kita belum tau hasil Whole Genome Sequencing (WGS) hingga sistem SGTF (S-gene target failure), namun dari peningkatan kasus yang sangat cepat di kota Cilegon ini kemungkinan iya, “ Tutur nya (Ang/red)