CILEGON, KNO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon mendapatkan penambahan anggaran dari Pemerintah Kota Cilegon sebesar Rp. 3 Milyar, yang sebelumnya pengalokasian anggaran hibah daerah untuk KPU Kota Cilegon sebesar 30,08 Milyar, dalam penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) 2019 silam oleh Walikota dan Unsur Forkopimda lainnya.

Penambahan Anggaran ini menurut Ketua Umum HMI Cabang Cilegon Rikil Amril di Anggap wajar karena memang melihat situasi dan kondisi saat pandemi Covid-19 ini butuh banyak perangkat yang memadai, khususnya untuk penyelenggara pemilu. Selain itu juga faktor Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang semula 650 kini bertambah menjadi 778 dengan sekitar 500 pemilih per TPS.

“Bagi kami itu hal yang wajar, dengan penambahan TPS dan tentu di masa Pademi Covid-19 ini dalam setiap tahapan penyelenggara pilkada, KPU akan membutuhkan Alat Pelindung Diri (APD) seperti Masker, Topi, Pelindung Wajah (Face Shield), Sarung Tangan, Hand Sanitizer dan lain sebagainya” Ungkap Rikil

Apa lagi menurut Dia potensi tertular ketika verifikasi faktual di lapangan bisa saja terjadi karena memang harus di datangi dari rumah kerumah untuk memferivikasinya

“Kami juga menghimbau kepada masyarakat Kota Cilegon yang terdata untuk di verifikasi agar menerapkan protokoler kesehatan minimal masker dan hand sanitizer” Ucap Rikil

Sementara Faisal Bakri selaku Wasekum Bidang PTKP HMI Cabang Cilegon menambahkan, pihaknya meminta kepada Ketua dan Anggota KPU Kota Cilegon untuk mengkroscek lagi Penyelenggara di tingkat Kecamatan

“PPK dan Penyelenggara di tingkat Kelurahan PPS, mereka harus benar-benar berintegritas, bukan apa – apa, khawatir pasca di non-aktifkannya PPK dan sebelum dilantiknya PPS sudah bermain mata dengan salah satu bakal calon kepala daerah” Tutur Faisal

Faisal juga meminta kepada seluruh bakal calon kepala daerah Kota Cilegon agar mengikuti kontestasi pilkada ini secara damai, aman, dan tentram.

“Kami berharap para Calon yang akan ikuti dalam Kontestasi 5 Tahunan ini bisa memberikan edukasi kepada masyarakat dengan hal-hal yang positif, jangan sampai membuat gaduh atau bahkan melakukan hal-hal yang membuat suasana menjadi keruh” tutupnya. (Red)

Facebook Comments

By admin

Leave a Reply