CILEGON, KNO – Rencana pemerintah kota Cilegon melalui Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian (DKPP) Kota Cilegon membangun Tembok Penahan Tanah (TPT) yang berlokasi di jalan TTMD lingkungan Jeruk Mipis Kelurahan Bulakan Kecamatan Cibeber yang menghabiskan anggaran sebesar Rp. 1.416.781.045, 90 , diminta untuk di hentikan oleh Ismatullah Ali selaku tokoh masyarakat lingkungan kelurahan tersebut.
Ismatullah Ali beralasan harus di hentikannya proyek tersebut, lantaran saat ini masyarakat dan pemerintah tengah berjuang untuk terbebas dari virus covid – 19
“Saat ini masyarakat sedang berjuang melawan covid-19, semestinya pemerintah fokus terhadap persolan covid – 19, bukan malah kepada insfratruktur,” katanya pada Wartawan, Rabu (28/07/2021)
Lebih lanjut, Ismat meminta kepada pemerintah kota, anggaran pembangunan TPT yang cukup besar , lebih baik di alokasikan sebagai dana untuk membantu masyarakat dalam menghadapi covid 19
“Lebih baik dihentikan saja pembangunan nya, karna anggaran yang begitu besar lebih baik di alokasikan untuk penanganan covid, sehingga masyarakat bisa terbantu,” pintanya
Ismat, menegaskan, jika pemerintah kota Cilegon, tetap meneruskan pembangunan tersebut, maka masyarakat akan menolak dan akan di adukan kepada DPRD Kota Cilegon
“Masyarakat akan terap menolak, dan nanti persoalan ini akan kita mengadu ke pada DPRD Kota Cilegon,” tegasnya.(Ang/Red)